Panduan Lengkap Sistematika Penulisan Artikel Ilmiah

Panduan Lengkap Sistematika Penulisan Artikel Ilmiah

Panduan Lengkap Sistematika Penulisan Artikel Ilmiah

Dalam penulisan karya ilmiah, salah satu bentuk publikasi yang paling penting adalah artikel jurnal. Agar dapat diterima di jurnal nasional maupun internasional, penulis perlu mengikuti format sistematika penulisan yang sesuai dengan standar akademik. Sistematika artikel jurnal berfungsi untuk menjaga keteraturan isi, memudahkan pembaca memahami, serta memastikan kelayakan artikel dipublikasikan.

artikel ilmiah
artikel ilmiah

Artikel jurnal ilmiah merupakan salah satu bentuk publikasi akademik yang penting bagi mahasiswa, dosen, maupun peneliti. Melalui artikel jurnal, hasil penelitian dapat disebarluaskan, diuji, dan dijadikan referensi oleh peneliti lain. Agar artikel bisa diterima oleh jurnal nasional maupun internasional, penulis harus mengikuti format sistematika penulisan yang benar.

Sistematika ini membantu artikel lebih mudah dipahami pembaca, memenuhi standar ilmiah, dan lolos proses peer review. Berikut panduan lengkap format sistematika membuat artikel jurnal ilmiah.

1. Judul

Judul adalah bagian pertama yang menarik perhatian pembaca dan editor.

๐Ÿ”น Ciri-ciri judul yang baik:

  • Singkat, jelas, padat (10โ€“15 kata).
  • Mengandung variabel penelitian.
  • Menggambarkan isi penelitian secara spesifik.
  • Menggunakan kata kunci yang relevan.

Contoh: Pengaruh Self-Regulation terhadap Culture Shock pada Santri Baru di Pesantren

2. Nama Penulis dan Afiliasi

Bagian ini mencantumkan:

  • Nama lengkap penulis (tanpa gelar akademik).
  • Institusi asal (universitas, lembaga penelitian, atau instansi).
  • Alamat email korespondensi.

3. Abstrak

Abstrak berfungsi memberikan gambaran ringkas isi artikel.

๐Ÿ”น Ketentuan abstrak:

  • Panjang 150โ€“250 kata.
  • Ditulis dalam satu paragraf, tanpa sitasi.
  • Memuat: tujuan penelitian, metode, hasil, dan kesimpulan.
  • Sertakan keywords (3โ€“5 kata kunci).

Contoh keywords: self-regulation, culture shock, santri, psikologi pendidikan.

4. Pendahuluan

Pendahuluan menjelaskan latar belakang masalah dan alasan penelitian dilakukan.

๐Ÿ”น Isi pendahuluan:

  • Uraian fenomena atau permasalahan aktual.
  • Tinjauan penelitian sebelumnya (literatur review singkat).
  • Kesenjangan penelitian (research gap).
  • Rumusan masalah dan tujuan penelitian.

5. Metode Penelitian

Metode adalah โ€œjalan penelitianโ€ yang digunakan penulis.

๐Ÿ”น Komponen metode penelitian:

  • Jenis penelitian (kualitatif, kuantitatif, atau campuran).
  • Populasi dan sampel/subjek penelitian.
  • Instrumen penelitian (kuesioner, wawancara, observasi, dll).
  • Teknik pengumpulan data.
  • Teknik analisis data (statistik, coding, triangulasi, dll).

Metode harus jelas agar penelitian bisa direplikasi peneliti lain.

6. Hasil Penelitian

Hasil memaparkan temuan penelitian secara objektif.

๐Ÿ”น Aturan penyajian hasil:

  • Disajikan dalam bentuk narasi, tabel, grafik, atau gambar.
  • Tidak berisi interpretasi panjang (interpretasi masuk ke pembahasan).
  • Fokus pada data sesuai rumusan masalah.

7. Pembahasan

Pembahasan berfungsi menjelaskan makna hasil penelitian.

๐Ÿ”น Isi pembahasan:

  • Menghubungkan hasil dengan teori atau penelitian terdahulu.
  • Menjawab pertanyaan penelitian.
  • Menguraikan kelebihan dan keterbatasan penelitian.
  • Memberikan interpretasi ilmiah yang logis.

8. Kesimpulan

Kesimpulan merupakan rangkuman hasil penelitian.

๐Ÿ”น Ciri kesimpulan yang baik:

  • Ringkas, jelas, dan padat.
  • Berdasarkan hasil dan pembahasan.
  • Bisa disertai saran praktis untuk penelitian selanjutnya.

9. Daftar Pustaka

Daftar pustaka berisi semua sumber yang dirujuk dalam artikel.

๐Ÿ”น Ketentuan:

  • Gunakan gaya penulisan sesuai ketentuan jurnal (APA, Chicago, Harvard, dll).
  • Prioritaskan referensi terbaru (10 tahun terakhir).
  • Gunakan aplikasi manajemen referensi (Mendeley, Zotero, EndNote).

Contoh (APA 7th Edition):
Zimmerman, B. J. (2015). Self-Regulated Learning: Theories, Measures, and Outcomes. Handbook of Educational Psychology, 2(3), 45โ€“68.

Konsultasikan Segera Kebutuhan Publikasimu Melalui Whatsapp Di Bawah Ini!

Kesimpulan

Format sistematika artikel jurnal ilmiah terdiri atas:

Judul โ€“ Nama Penulis & Afiliasi โ€“ Abstrak โ€“ Pendahuluan โ€“ Metode โ€“ Hasil โ€“ Pembahasan โ€“ Kesimpulan โ€“ Daftar Pustaka.

Dengan mengikuti format tersebut, artikel lebih mudah diterima jurnal nasional maupun internasional karena memenuhi standar akademik dan ilmiah.

Categories: ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *